Kamis, 12 Maret 2009

bad habit

Kamis, 12 Maret 2009
11:23 WIB

Badan terkulai lemas tak berdaya di kursi plastik,
raut muka kusut dengan rambut yang awut2an,
otak mengepul karena terlalu banyak berfikir,
dan mulut terkunci rapat,segan berkata karena letih.

kira-kira itu keadaan aku skrg.
jangan tanya kenapa,karena untuk menceritakan nya terlalu menguras emosi dan tenaga.

malam ini aku letih.
capek.
lemah.

apa mungkin karena aku tidak pernah kuat ?

mencari jawaban untuk pertanyaan itu saja aku malas.
buat apa ? worthless.


kenapa dia begini ? kenapa reaksi nya begitu ? kenapa bisa terjadi ? kapan ? dimana? kamu harus begini, kamu harus begitu, ternyata gini,ternyata gitu,harus bagaimana ?bagaimana hasilnya ? blabalbalabalblabalaalbla

terlalu banyak kata-kata,kalimat-kalimat,suara-suara.

BISING.

aku sudah sampai di suatu tahap dimana aku mencapai titik jenuh.

ya,tepat di sini.

butuh waktu.
butuh jarak.


spasi.



terlihat tidak penting,padahal dia unsur terpenting di setiap kalimat yang kita ucapakan. berkatnya kita dapat menghela napas dan menghirup kembali untuk menyelesaikan kalimat kita.


hal-hal kecil yang selalu manusia lupakan.
kita terlalu fokus akan susatu yang berskala besar.lupa akan fakta bahwa dari hal kecil lah muncul hal yang lebih besar.


manusia lupa.
masih ada yang lebih penting dari saat ini.

manusia lupa.
masih ada esok hari.

manusia lupa.
masih ada kewajiban selain hak.

kita terbiasa menuntut tanpa mau memberi
kita terbiasa mencaci maki tanpa mau dicaci maki
kita terbiasa merusak tanpa mau dirusak
kita terbiasa berbicara tanpa mau mendengar


kapan kita sadar ?

mungkin bukan sekarang.
tapi yang penting,

jangan sampai terlambat.

karena penyesalan selalu datang di paling akhir



-fin


Tidak ada komentar: